Senin, 13 Desember 2010

.::: Ahmad Dhani Diminta FPI Ganti Nama :::.

Geram dengan perilaku Ahmad Dhani yang dianggap kebablasan, Front Pembela Islam (FPI) meminta bos Republik Cinta Manajemen (RCM) itu berganti nama.
Aksi FPI

"Mendingan Ahmad Dhani itu ganti saja namanya. Arti nama Ahmad itu kan terpuji. Tidak pantas dia menyandang nama itu karena dia memelihara artis porno," tuding Ketua FPI Jakarta, Habib Salim Alatas, ditemui di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (13/12/2010).

Beberapa waktu lalu, Dhani sempat menuding FPI tidak punya bukti yang kuat untuk melaporkan Dewi Persik ke polisi. Habib yang akrab disapa Habib Selon itu pun bereaksi atas komentar Dhani.


"Menurut Ahmad Dhani , dia bilang FPI tidak tabayun (mencari kebenaran) melaporkan ke polisi. Jangan bawa-bawa agama deh kalau enggak mengerti. Di sini, FPI sudah bertabayun dengan adanya saksi-saksi dan bukti omongan Dewi Persik bahwa foto syur itu diambil di studio Ahmad Dhani . Ini kan sudah jelas," tegasnya.

Habib Selon mengatakan, FPI membuka diri jika pentolan band Dewa itu ingin bertobat. Bahkan, Selon sesumbar akan mengajari duda beranak tiga itu mengaji.

"Mudah-mudahan dia segera bertobat, pasti kita sih terima-terima saja. Malah kalau Dhani mau mengaji sama FPI, ya kita terima. Biar kita ajari agama yang benar," katanya.

Dhani terseret dalam foto topless (telanjang dada) Dewi Persik. Sebab, janda seksi itu mengaku pemotretan dilakukan di studio milik Dhani di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan. FPI sendiri telah melaporkan Dewi ke Polda Metro Jaya, Rabu, 8 Desember 2010, dengan laporan bernomor LP/4272/XII/2010/PMJ/Dit Reskrim Um.

Hari ini, FPI hendak melaporkan Dhani ke Polda, namun ditolak penyidik dengan alasan laporan sebaiknya disatukan dengan laporan terhadap Dewi Persik.

Semula, Dhani juga hendak melaporkan FPI di Mabes Polri. Tapi karena FPI urung melapor, Dhani juga menunda laporannya.

source : yahoo

###################################################
Thank for Visit http://fakta-dan-unik.blogspot.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar